Dalam foto yang dipublikasikan di London, kemarin (25/7), seseorang  tampak menuangkan bir ke dalam gelas. Yang berbeda adalah botol minuman.  Botol bir yang dinamai The End of History  (akhir sejarah) itu  menggunakan binatang yang diawetkan, yakni tupai dan cerpelai. Hanya bir  termahal dan berkadar alkohol tertinggi yang dijual dalam botol tupai  tersebut. Menurut BrewDog, perusahaan pembuatnya, peminatnya sangat  banyak. Minuman dalam botol tupai itu selalu terjual dalam beberapa jam.  Kemasan botol binatang tersebut menuai protes, terutama dari penyayang  binatang. Nama minumannya seharusnya juga berbeda: bir tupai atau bir  cerpelai. Keduanya sama-sama memabukkan. 
